Cara Menghadapi Perbedaan Pendapat dengan Atasan Secara Profesional

Cara Menghadapi Perbedaan Pendapat dengan Atasan Secara Profesional

Cara Menghadapi Perbedaan Pendapat dengan Atasan - Selama bekerja pasti ada masa-masa kamu berbeda pendapat dengan orang lain. Termasuk berbeda pendapat dengan atasan sekalipun. Kondisi seperti ini sebenarnya sudah menjadi hal yang biasa. Namun tidak semua karyawan bisa menyampaikan pendapatnya dengan baik, karena terlalu canggung  berkomunikasi dengan atasan atau bos.

Hal tersebut bisa terjadi karena adanya perasaan takut, serta karena tidak tahu cara untuk membuka obrolannya. Untuk mengatasi permasalahan ini kamu bisa coba menggunakan cara menghadapi perbedaan pendapat dengan atasan yang akan kita bahas lebih lengkap.

Cara Menghadapi Perbedaan Pendapat dengan Atasan
Dalam berkomunikasi dengan atasan tentunya membutuhkan etika yang tepat. Kamu tidak bisa berkomunikasi selayaknya dengan teman dekat, ada batasan-batasan tertentu. Dan ketika kamu tidak menyampaikan apa yang sedang dirasakan maka keluh kesah tersebut tidak bisa tersampaikan. Ini dapat membuat situasi komunikasi dengan atasan semakin buruk. Mulai sekarang coba komunikasikan permasalahan atau sesuatu yang menganggumu terkait dengan pekerjaan sedang kamu selesaikan, bisa menggunakan cara berikut;

1. Pilih Waktu dan Tempat yang Tepat
Untuk langkah utama dalam mendiskusikan suatu hal kamu harus memperhatikan waktu serta tempat yang tepat terlebih dahulu. Jika kamu berada dalam situasi sedang berdiskusi dengan atasan dan merasa ada perbedaan pendapat perhatikan waktu dan tempat. Jangan menyela pembicaraan atasanmu ketika sedang menyampaikan pandangannya. Perhatikan juga orang-orang yang sedang berada dalam ruangan tersebut ketika kamu ingin menyampaikan pendapat.

2. Perhatikan Sikap
Selain memperhatikan waktu serta tempat, pastikan kamu juga memperhatikan sikap ketika menyampaikan pendapatmu. Pastikan kamu menyampaikan pendapatmu secara profesional dan memposisikan diri sebagai karyawan biasa. Jangan terkesan menggurui, dan jika memiliki perbedaan pendapat pastikan kamu sudah mempersiapkan argumen terbaik. Selain menyampaikan pendapat, kamu juga harus bisa mendengarkan pendapat dari orang lain.

3. Pahami Karakter Atasan
Sebelum menyampaikan pendapat tersebut, kenali atau pahami terlebih dahulu bagaimana karakter dari atasanmu. Kira-kira bagaimana reaksinya jika mendapat masukan atau pendapatmu. Beberapa orang tidak mau mendengarkan, maka kamu harus mencari cara agar mudah mengambil hatinya. Dengan mengambil hati atasan atau bersikap lembut kemungkinan besar pendatamu akan didengarkan.

4. Sampaikan Secara Tenang
Selanjutnya sampaikan masukanmu secara tenang, tidak menggebu-gebu bahkan mengeluarkan emosi yang berlebihan. Bersikaplah tenang, sampaikan kalimat yang enak didengar serta mudah untuk atasan cerna.
Jangan terlalu menggurui, berikan nasihat sebaik mungkin dengan kalimat yang baik sehingga nyaman untuk didengarkan. Sikap seperti ini membantumu lebih mudah dapat perhatian dari atasan.

5. Sampaikan Secara Terbuka
Selain itu, pastikan juga kamu menyampaikannya secara terbuka serta terstruktur. Berikan penjelasan tentang argumen yang kamu berikan secara logis juga objektif. Hindari penggunaan kata-kata yang mengintimidasi atau justru menyerang. Karena hal tersebut hanya menghambat komunikasi. Tidak perlu menggebu-gebu dalam menyampaikan pendapat. Atasan yang baik pasti mendengarkan suara karyawan apalagi demi kemajuan perusahaan. Dan pemimpin terbaik bisa memahami perbedaan pendapat justru akan lebih baik jika mendengarkan pendapat orang lain.

Dengan begitu bisa memepertimbangkan suatu hal secara lebih objektif, karena mendengarkan pendapat dari berbagai arah. Jika di perusahaan kamu memiliki atasan seperti ini, patut sekali untuk disyukuri. Dan tinggal sampaikan pendapatmu dengan menggunakan cara menghadapi perbedaan pendapat dengan atasan sudah kita bahas. Untuk informasi lowongan kerja Sidoarjo terkini kamu bisa berkunjung ke Surabayakarir.co.id.